Jono seorang pria yang mempunyai kekurangan pada dirinya. Dia memiliki bibir yang sumbing. Maka dari itu agak malu untuk berkenalan dengan wanita. Suatu hari temannya memberi tahu, agar dia berkenalan dengan wanita melalui chatting. Dengan diantar temannya, Jono pergi ke warnet untuk chatting. Lalu dia dapat seorang kenalan. Kebetulan masih satu daerah. Setelah lama ngobrol, akhirnya mereka bertukar nomor handphone. Kemudian sang wanita mengajak Jono bertemu untuk janjian makan siang. Setelah sepakat mereka menentukan restaurant yang akan jadi tempat pertemuan mereka. Pada harinya bertemulah mereka di sebuah restaurant. Mereka memesan makanan. Karena malu, Jono menutup mulutnya. Dan si wanita bertanya. Wanita: k*k nggak dimakan, kenyang yah? Jono: 'Hanya menggeleng-gelengkan kepala.' Wanita: Sariawan ya? Jono: 'Menggelengkan kepala lagi.' Wanita: Bibir pecah-pecah yah? Jono: Iya nih, malah pecah banget. . . . (sambil menunjukkan bibirnya)