
![]() |
@couger | |
Ketentuan insan di dunia ini adalah isbat nya, tahaf mana isbat nya, |
||
4
Replies
13691
Views
0 Bookmarks
|
![]() |
@couger | 4 February 10 |
Apa itu 'isbat', isbat adalah salah satu maksud bagi perkataan 'tauhid' yg sama erti dgn esa, tunggal dan satu(wahid). Isbat ini dikupas secara kerohanian dan isbat terdiri 4 tahaf, tahaf 1, asma, tahaf 2 sifat, tahaf 3, afa'al, tahaf 4, zat.
|
||
![]() |
@xram2 | 2 March 10 |
Kata ISBAT bermakna penetapan. Kalau dalam bahasa malaysia, saya kurang tahu. Untuk mengkaji masalah isbat atau mengisbatkan ini, kita tidak boleh memisahkannya dari NAFI (penolakan) atau menafikan. Karena antara nafi dan isbat, tidak bersatu dan tidak pula bercerai. Pemahaman nafi isbat ini bukanlah gampang atau mudah untuk dicerna begitu saja oleh aqal kita. Karena itu, pelajari dulu ilmu tauhid mulai dari dasar sekali sampai sekurang-kurangnya perumusan atau perangkuman pada aqoidul iman pada tauhid mubadi. Setelah kita paham, barulah yg namanya nafi isbat ini bisa kita kaji lebih jauh. Karena jika tidak begitu, kita bisa tergelincir dalam itiqod, dimana kita menyatukan nafi dan isbat ini atau malah mencerai-ceraikan atau memisahkannya. |
||
![]() |
@xram2 | 2 March 10 |
Disini bukanlah saya tidak ingin atau tidak mau membahas atau mengkaji masalah nafi isbat ini. Karena, meskipun nafi isbat ini dalam ilmu tauhid adalah tingkatan terendah, tetapi bagi kita orang awam, nafi isbat adalah puncak tertinggi dalam pencapaian ma'rifat. Untuk itulah dalam pemahaman masaelah nafi isbat ini kita memerlukan bimbingan seorang guru yg mursyd. |
||
![]() |
@xram2 | 2 March 10 |
Hanya sedikit yg bisa saya uraikan mengenai nafi isbat ini, karena lebih dari ini, saya sendiripun belum paham dan juga tidak berani untuk mengurainya lebih jauh. Nafi isbat ini pada tiga kelakuan. 1. Nafi isbat dengan itiqod (qolbu) 2. Nafi isbat dengan perbuatan. 3. Nafi isbat dengan ucapan. Kemudian maudu' atau hantaran dari nafi isbat ini juga dalam 3 perkara: 1. Nafi isbat pada dzat alloh ta'ala. 2. Nafi isbat pada sifat alloh ta'ala. 3. Nafi isbat pada af'al atau perbuatan alloh ta'ala. Inilah tingkatan kita orang awam. Tidak bisa isbat saja tanpa adanya nafi. |
||


