
![]() |
@a1ng | |
1. Rukun syahadat ada berapa? Apa2 saja? 2. Syarat syahadat ada berapa? Apa2 saja? 3. Kebinasaan syahadat ada berapa hal? Apa saja? |
||
36
Replies
6973
Views
0 Bookmarks
|
Page #: 1/2 |
![]() |
@awam | 26 November 06 |
Adapun rukun Syahadat itu ada empat. 1-Meng-isbatkan Zat Allah Ta'ala. 2-Meng-itsbatkan Sifat Allah Ta'ala. 3-Meng-itsbatkan Af'al Allah Ta'ala. 4-Meng-itsbatkan kebenaran Rasulullah SAW.
|
||
![]() |
@awam | 26 November 06 |
Syarat Syahadat ada dua: 1-Diikrarkan pada lidah. 2-Ditasdiqkan dalam hati.
|
||
![]() |
@a1ng | 2 December 06 |
![]() |
||
![]() |
@adifia | 22 May 08 |
syahadatayn. .syahadat itu harus sah dzat, sah sifat, sah asma, dan sah af,al. dlm lafadhnya :asy.hadu an laa ilaaha illal-looh. wa asy.hadu anna muchammadar-rosuwlul-looh. yg artinya aku bersaksi bahwasanya tidak ada tuhan selain allah dan aku bersaksi bahwa muhammad utusan allah. klu kita cermati dan hayati secara mendalam. ada kata bersaksi sedang konsekuwennya, orang bersaksi itu harus ada yg disaksikan! prnakah kita menyaksikan allah? jdi bgemana dgn saksi/sumpah kita sah pa palsu.? saya tk kan menjawab! silahkan pikirkan scra mendalam. jdi brusahalah tuk tidak jdi orang yg brsumpah palsu! |
||
![]() |
@achmed | 23 May 08 |
Mustahil ada yg engkau saksikan jika tiada Zat yg menjadikan apa2 yg engkau saksikan itu. Allah yg menjadikan dirimu dan apa2 yg engkau saksikan. Maka jika engkau menyaksikan alam dgn tiada faham hal ini ibarat syirik jalli, seolah engkau dan apa2 yg engkau saksikan itu jadi dgn sendirinya. Bacalah dahulu seluruh topik2 yg ada dalam group ini sebelum engkau posting sesuatu. Mudah2an engkau menemukan jawaban detailnya.
|
||
![]() |
@battosai | 23 May 08 |
Bagaimana bisa dibayangkan kalau sesuatu dapat mengalingi-Nya, tara Dialah Yang Menampakkan segala sesuatu? Bagaimana bisa dibayangkan kalau sesuatu sanggup mengalingi-Nya, bila Dialah Yang Tampak pada segala sesuatu? Bagaimana bisa dibayangkan kalau sesuatu mampu mengalingi-Nya, sedangkan Dialah Yang Tampak dalam segala sesuatu? Bagaimana bisa dibayangkan kalau sesuatu kuasa mengalingi-Nya, padahal Dialah Yang Tampak untuk segala sesuatu? Bagaimana bisa dibayangkan kalau sesuatu dapat mengalingi-Nya, tara Dialah Yang Ada sebelum ada segala sesuatu? Bagaimana bisa dibayangkan kalau sesuatu sanggup mengalingi-Nya, bila Dia lebih jelas ketimbang segala sesuatu? Bagaimana bisa dibayangkan kalau sesuatu mampu mengalingi-Nya, sedangkan Dia Esa yang tiada sesuatu apapun disamping-Nya? Bagaimana bisa dibayangkan kalau sesuatu kuasa mengalingi-Nya, padahal Dia lebih dekat kepadamu daripada segala sesuatu? Bagaimana bisa dibayangkan kalau sesuatu dapat mengalingi-Nya, tara seandainya Dia tak ada, niscaya tak akan ada segala sesuatu? Betapa ajaib, bagaimana keberadaan bisa tampak dalam ketiadaan? Atau bagaimana sesuatu yang baru bisa bersanding dengan Yang Maha Dahulu? (Al-Hikam)
|
||
![]() |
@kocloq | 10 August 08 |
Maaf ada yg bs menjelaskan tdk apa yg dimaksud Hijab Nur dan Hijab Dzulmah?
|
||
![]() |
@bisa2aja | 10 August 08 |
Menyimak.
|
||
![]() |
@xram | 11 August 08 |
Bersaksi dalam syahadat itu dua fi'il, ikrar pada lidah dengan berkata 'aku bersaksi'. Dan kemudian menasditkan didalam hati. Jadi, bersaksi pada lidah satu hal dan bersaksi pada hati satu hal lagi. Tdk ada kalimat itu punya pengertian menyaksikan dengan mata kepala. Jadi bukan bentuk alloh yg disaksi dalam syahadat itu. Yg disaksikan adalah kebesaran dan kemulian zat, sifat dan af'al alloh yg kamalat yakni maha sempurna.
|
||
![]() |
@xram | 11 August 08 |
Saat kita berbicara tntng hati yg bersaksi. Maka ketahuilah bhwa hati adalah latifatur rabbaniah, yg dibangsakan atas perbuatan tuhan. Shingga tdk dapat dibentukkan oleh aqal kita bgimn bentuknya. Maka, jika yg menyaksi saja sudah demikian apalagi yg disaksikan oleh hati itu. Menerima aqal kita, jika yg diciptakan tdk dapat dibentukkan, apalagi sang pencipta yg sudah barang tentu lebih sempurna.
|
||
![]() |
@xram2 | 11 August 08 |
Mengenai masalah hijab, sungguh aku tdk tau istilahnya. Hanya yg kutau bahwa hijab digolongkan atas hijab johir dan hijab bathin. Hijab johir diartikan sebagai pelindung dan penghalang aurat. Yg mesti dijaga dan ditutup menurut hukum sara'. Hijab aurat ini wajib dikenakan senantiasa waktu, dengan bbrapa syarat dan ketentuan dalam memakai pakaian. Sperti tdk meniru2 wanita bagi yg lelaki dan tdk meniru pakaian si kafir. Mengharamkan sutra bagi lelaki dsb..yg dapat kita pelajari dlm hukum fiqih.
|
||
![]() |
@xram2 | 11 August 08 |
Hijab bathin atau hijab qolbu adalah dinding atau penghalang hati kita akan ma'rifat akan alloh. Hijab qolbu ini berupa dosa2 johir dan juga dosa2 bathin. Dosa2 bathin ini adalah sifat2 mazmumah yakni sifat2 kejahatan. Ianya menjadi kotoran dan najis yg melekat mendindingi pd hati kita. Hati memiliki 7 lapisan dan tiap lapis itu terdinding oleh najis yakni sifat2 mazmumah tadi. Hanya dapat dikatakan bersih hati itu pabila telah mencapai lapisan yg ke 7.
|
||
![]() |
@xram2 | 11 August 08 |
Jika pada hijab aurat, ianya wajib di kenakan, maka hijab qolbu wajib untuk dibuang. Jalan untuk menghilangkan hijab qolbu ini hanya bisa dilakukan dengan jalan mengikuti tarekhat ahli shufi dengan bimbingan syeikh yg mursyd silsilahnya ilmunya sampai kpd rasululloh yg menyampaikan kpd alloh ta'ala.
|
||
![]() |
@kocloq | 11 August 08 |
Sblmny sy ucpkn trimaksh kpd xram atas penjlsany tp sprtny bkn sprti i2 yg dimksdkn. Sy sndirg jg msh bingung maklum diri ini msh sngt bodoh dan gk tau apa2. Kirany sdr xram ato yg lainnya kl gk keberatan utk menjelskn apa i2 makrifat. Trims sblmnya..
|
||
![]() |
@xram2 | 12 August 08 |
Awaluddin ma'rifatulloh. Awal2 agama mengenal alloh. Ini berarti, ma'rifat itu mengenal, yg dikenal itu adalah allooh (pencipta) dan jg mengenal akan alam (ciptaan). Wajib untuk mengenal allooh dan jg mengenal alam. Tdk sah suatu ma'rifat jika tdk mengenal akan kedua2nya. Mengenal allooh itulah ilmu tauhid. Mengenal allooh dari sifat yg wajib, sifat yg mustahil, dan sifat yg harus bagi zatnya. Dan mengenal alam jg dari sifat2 yg wajib bagi alam. Setelah kenal, Kemudian dibedakan antara allooh dngan alam. |
||
![]() |
@xram2 | 12 August 08 |
Mengenal atau mengetahui perbedaan antara allooh (pencipta) dengan alam (ciptaan), itulah hakikat ma'rifat. Jika zat allooh wajib adanya maka zat alam tidak wajib adanya. Jika allooh bersifat dngan baqa maka alam ini bersifat dengan fana. Sifat2 mustahil pada allooh menjadi sifat2 yg wajib bagi alam. Maka allooh bersifat kamalat yakni kesempurnaan dan kita atau alam bersifat tidak kamalat atau kekurangan. |
||
![]() |
@xram2 | 12 August 08 |
Firman allooh *aku jadikan segala sesuatu untuk mengenal akan daku pada tiap sesuatu*, dijadikan malam shingga kita tau adanya siang. Dinamakan atas sbb ada yg namanya bawah. Disebut tangan kanan sbb ada yg tangan kiri. Itulah hakikat ma'rifat. Bagai mana pemahamannya, wal-loohu a3.lam. Sama2 kita merenung dan berdo'a, semoga allooh memberi hidayah, dan membuka hati kita untuk mendapatkan ma'rifat yg sebenar ma'rifat. Aamiyn alloohumma aamiyn.
|
||
![]() |
@awam | 12 August 08 |
Alif Mim Ya Nun.
|
||
![]() |
@kocloq | 16 August 08 |
Mohon dijelaskan apa keutamaan drpd makrifat.
|
||
![]() |
@xram2 | 16 August 08 |
Keutamaan ma'rifat? Tentu saja itu yg paling utama, sbb hadist awwalud-diyni ma3.rifatul-looh itu tegas dan jelas mengatakan bahwa agama itu diawali dengan ma'rifat. Berarti kalau tdk ma'rifat belumlah beragama dalam arti yg sesungguhnya. Yg kedua, dngan ma'rifat walaupun hanya skedar ilmul yaqin, sudah diakui sbgai ma'rifat dan menempatkan identitas diri sebagai mukmin. Jika sudah mukmin maka dapat pula titah untuk ibadah, dan besok diakherat sudah termasuk dari kumpulan org2 yg dihisab. |
||


